Komunitas Inklusi Film bersama Balai Pustaka menggelar kegiatan penulisan puisi dan musikalisasi puisi. Kegiatan tersebut memberi wahana bagi saudara disabilitas dalam berkreasi di bidang sastra.
Penampilan saudara kita disabilitas itu digelar di depan para undangan di Kafe Sastra, Balai Pustaka, di Jalan Bunga, Jakarta, Sabtu 12 Desember 2020.
“Sebelum pagelaran ini mereka terlebih dahulu diberikan bekal berupa pelatihan pembuatan puisi musikalisasi puisi,” ujar Budi Sumarno, Ketua Komunitas Inklusi Film, sekaligus penggagas acara tersebut.
Di depan Direktur Utama Balai Pustaka Achmad Fachrodji, dan segenap jajarannya, serta para undangan yang memenuhi Kafe Sastra, para peserta acara yang bertajuk Balai Pustaka Angkatan Istimewa itu, membacakan puisi puisi sastrawan Sutardji Calsoum Bachri, di antaranya Kakiku Luka.
Dalam sambutannya Achmad Fachrodji mengharapkan kegiatan ini akan lebih mengenalkan generasi muda, khususnya di kalangan disabilitas keindahan puisi atau sastra.” Mereka yang hadir dan mengikuti acara hari ini, adalah bagian dari Balai Pustaka Angkatan Istimewa,” kata Achmad yang pada kesempatan itu membagikan hadiah dan cindera mata kepada para peserta.
Budi Sumarno berharap kegiatan musikalisasi puisi ini tidak hanya tahun ini.” Kami akan ajukan untuk tahun tahun berikutnya,” kata dia, sambil menambahkan bahwa kegiatan Komunitas Inklusi Film, tidak terbatas pada kegiatan acara film semata, tetapi juga kegiatan seni yang lebih luas.”Seperti kali ini, mereka juga mampu menampilkan musikalisasi puisi dengan baik,”pungkas Budi Sumarno. Did