Raffi Ahmad, bersama RA Pictures kembali memproduksi film layar lebar. Setelah masuk ke genre komedi dan horror, kini Raffi menyentuh cerita darama keluarga dalam judul Rumput Tetangga. Cerita yang unik dengan sentuhan adegan dan acting para pemainnya yang mumpuni, film ini menjadi agak berbeda dari produksi RA Pictures, yang selalu menampilkan dunia remaja.
Film Rumput Tetangga menceritakan tentang Kirana (Titi Kamal), seorang ibu rumah tangga yang mengalami krisis kepercayaan diri. Padahal, ia adalah seseorang yang berhasil saat semasa sekolah.
Selain itu, film ini juga menceritakan tentang Diana (Donita), perempuan karir yang sukses. Tetapi, dalam hatinya mengimpikan kehidupan yang seperti Kirana, yakni memiliki suami yang baik dan dua anak yang lucu. Film ini tak hanya dibintangi Titi Kamal dan Donita saja, namun Raffi Ahmad, Gading Marten, Tora Sudiro, Asri Welas juga terlibat dalam film Rumput Tetangga. Film tersebut dijadwalkan akan tayang pada 18 April 2019 mendatang.
Dalam film garapan Guntur Soeharjanto, bapak satu anak itu berperan sebagai Ben. Ben sendiri adalah suami Kirana yang diperankan oleh artis peran Titi Kamal.”Saya sebagai Ben. Ben adalah suami Kirana diperankan oleh Titi Kamal. Akhirnya kebagian juga. Saya jadi suami yang standar banget, muka standar, tapi yang penting yang standar-standar ini patut disyukuri,” tambah Raffi Ahmad. Berikut 4 pengorbanan Raffi Ahmad demi film Rumput Tetangga.
Demi mendalami perannya, diakui Raffi dirinya harus menaikkan berat badannya. “Waktu itu gendutin badan. Saya syuting berat naik sampai 75 kilogram dari 60-an berapa gitu agar gendut,” kata Raffi Ahmad saat ditemui di kawasan Thamrin, Senin (8/4/2019).
Sebagai pemain dan produser, Raffi Ahmad terlibat total di produksi film ini. “Ini syuting hampir sebulan, 27 hari. Aku sendiri puas sama film ini karena sutradaramya mas guntur. Terutama keluarga dan family nonton ini agar pesannya berasa,” ujar Raffi Ahmad.
Pertama Kali membuat film drama keluarga, Raffi Ahmad mengaku sangat puas. Meskipun biaya yang ia keluarkan sangat banyak, berbeda dengan film-film sebelumnya.”Jujur ini film kita termahal, kita mau coba yang terbaik. Mahal itu kita bukan foya-foya tapi memberikan yang terbaik dari pemain, produksi value semua dari promo kita coba. Walau film hollywood banyak kita nggak berenti untuk bikin film bermutu,” imbuhnya.
Film yang akan beredar sehari setelah pemilu, tepatnya 18 April 2019 ini adalah cerminan dari wajah dan hati kita sesungguhnya. Sila nonton!
KD/SE1
